Pesan Jane Shalimar Buat Vanessa Angel: Berhentilah Lakukan Hal-Hal Memalukan



Vanessa Angel kembali meretas eksistensinya di dunia hiburan. Meski belum lagi mendapat peran dalam sinetron, artis yang pernah dipenjara karena terjerat kasus prostitusi itu kini wara-wiri di lini masa. 

Dengan berbagai aksi ia tampil di halaman media soaial pribadinya. Ya. Vanessa seperti sedang memproklamirkan kembali keberadaannya sebagai figur publik. Mampirlah sejenak ke bilik media pribadi putri Doddy Sudrajat itu. Di sana terhampar berbagai pose menggemaskan yang memperlihatkan pesona Vanessa yang selama ini terkubur di dalam penjara. 

Ia tampil dengan berbagai pose, mulai dari bersepeda mengenakan busana sexy hingga menikmati suasana pantai dengan berbalut biniki menggoda. Vanessa tidak perduli beragam komentar miring yang memadati kolom komentar di media sosialnya. Ia terus beraksi dengan gaya yang dikehendaknya seolah hendak mengatakan, it's me and it's my life.

Kontan saja prilaku Vanessa mengundang perhatian khalayak, tidak terkecuali Jane Shalimar. Melalui telewawancara via aplikasi chat, Jane mengungkapkan tanggapannya kepada lensa artis. 

"Urusan dia deh, menurut dia baik ya terserah aja. Dinasehatin juga percuma", tulis Jane menjawabi pertanyaan Lensa Artis yang dikirim via ponsel pribadinya. 


Jane dan Vanessa memiliki kisah unik, panjang, dan akhirnya dramatis. Dulu keduanya sempat berseteru karena merasa memiliki pria yang sama yakni, Didi Mahardhika. Cukup lama Jane menjalin hubungan dengan cucu Soekarno itu. Keduanya bahkan sudah menikah siri, meski Didi menolak mengakuinya. Namun Jane memiliki bukti berupa foto pernikahan sehingga ia berani mengajukan gugatan perceraian ke pengadilan. Namun hingga akhir, putusan sidang perceraian itu tidak pernah diakui Didi.

Mimpi indah Jane bersama Didi pun buyar. Tragisnya, di saat Jane bersusah payah membuktikan pernikahannya dengan Didi, cucu Soekarno itu tanpa beban menjalin hubungan dengan kekasih barunya. Dan wanita itu tidak lain adalah Vanessa Angel. 

Sama seperti ketika menjalin hubungan dengan Jane, bersama Vanessa Didi pun mengumbar romantisme dan janji manis. Ia bahkan sudah melamar Vanessa dan meyakinkan Vanessa bahwa ia akan menikahinya dan menjadikannya istri. Mendengar janji manis Didi, Vanessa pun mabuk kepayang. Dengan segala daya upaya dia berusaha mendekati lingkungan keluarga Didi dan menjalin persahabatan dengan putri calon suaminya itu dari pernikahan terdahulu. 

Tidak hanya mengakrabi keluarga dan putri Didi, Vanessa juga tampil heroik membela Didi dari serangan Jane Shalimar yang merasa dicampakkan begitu saja. Puncaknya adalah ketika Vanessa membuat Video tak pantas yang nyata-nyata menyindir dan melecehkan Jane Shalimar. 

Waktu berlalu, biduk asmara Vanessa dan Didi tak juga berlabuh di dermaga pernikahan. Dan akhirnya, Vanessa mengalami nasib serupa dengan Jane, ditinggalkan di jalan menuju pelaminan. Vanesa gigit jari, sementara Jane sudah tak berdaya menghadapi Didi yang tidak juga mengakui pernikahan sirinya. 
Foto: Seleb Tempo.co

Maka kedua wanita yang pernah berseteru itu akhirnya dipersatukan oleh adagium, musuh dari musuhku adalah sahabatku. Jane dan Vanessa yang sebelumnya berseteru hebat, akhirnya bersatu padu sebagai mantan Didi yang dicampakkan. 

Babak baru hubungan dua mantan seteru ini pun dimulai. Sebagai sosok yang lebih senior dari Vanessa, Jane memperlakukan Vanessa seperti adik kandungnya sendiri. Apalagi belakangan terungkap kalau Vanessa ternyata tidak punya relasi yang baik dengan keluarganya. Sudah sepuluh tahun lebih, ia minggat dari rumah karena berkonflik dengan ayah kandungnya, Doddy Sudrajat. 


Mendapat perlakuan penuh kasih sayang dari Jane, kontan saja Vanessa merasa bahagia. Ia seolah menemukan oase di tengah gurun pasca mimpi bahagianya menjadi istri dari cucu pendiri bangsa buyar. Keduanya pun kerap tampil bersama, layaknya kakak beradik yang tak mau dipisahkan. Perseteruan yang pernah menimpa mereka gara-gara berada di pusaran cinta yang sama pun sirna. 

"Memang kami sempat dekat, dan saat itupun saya betul-betul menyayangi dia seperti adik saya sendiri. Saya lihat dia memang membutuhkan perhatian dan arahan positif", ungkap Jane mengenang masa-masa kebersamaannya dengan Vanessa. 

Dalam rentang waktu kebersamaan itulah Jane mengenal sosok dan karakter Vanessa Angel. Vanessa di mata Jane adalah sosok yang berkemauan keras. Apa pun yang diinginkannya harus dituruti. 

"Dia memang sosok yang, apa maunya harus dituruti, kalau ga diturutin, dia tinggal", aku Jane. 

Jane pun tahu dan paham bagaimana memperlakukan Vanessa dengan karakter kepribadian seperti yang diungkapkannya. Dalam hal apa pun Jane tidak pernah mendiktekan Vanessa. Ia hanya ingin menjadi sahabat dan pendengar yang baik, meski sebagai kakak ia juga kerap menasehati dan mengarahkan Vanessa. 


Mendapatkan seorang sahabat sekaligus kakak yang sangat perhatian dan penuh pengertian seperti Jane Shalimar, Vanessa merasa nyaman untuk berbagi cerita. Kepada Jane, ia ternyata pernah menceritakan kisah suram di masa lalunya, terutama tentang perlakuan sang ayah yang sampai mengusirnya dari rumah. 

"Dulu dia pernah menceritakan hal yang sama kepada saya. Tapi lama kelamaan semakin saya mengenal ayahnya dan keluarganya, ternyata semua ceritanya terpatahkan", tutur Jane. 

Belakangan cerita tentang kisah masa lalunya yang suram kembali terungkap di media sosial lewat sebuah akun, yang diduga dibuat sendiri oleh Vanessa. Di halaman akun yang diduga fake itu, tertulis sepenggal cerita tentang Vanessa di masa silam. Pemilik akun yang mengaku sebagai tetangga Vanessa itu menulis tentang tindak kekerasan yang diterima Vanessa dari ayahnya. Vanessa bahkan sempat akan 'dijual' oleh Doddy Sudrajat, ayahnya. 

Begitulah, Vanessa terus mengukir sensasi dan menebar cerita. Dan harus diakui dengan cerita-ceritanya itu, entah benar atau tidak, namanya kembali menjadi perbincangan. Sementara Jane yang dulu selalu mendampinginya dan memberinya perhatian tulus, kini hanya menyaksikan dari jauh semua tindak-tanduk dan prilaku sahabatnya itu. 

Ya. Vanessa sepertinya sudah melupakan Jane. Dia sudah lupa moment-moment indah yang pernah mereka lalui bersama. Vanessa sudah lupa bahwa, Janelah orang yang menjenguknya ke Suarabaya ketika ia dijebloskan ke dalam tahanan. Tak hanya seorang diri, Jane sempat membawakan seorang pengacara yang bisa membantu Vanessa walaupun Vanessa menolaknya. 

Vanessa terus menjauh, dan Jane pun tidak lagi berusaha membujuk sahabat yang dulu dianggapnya adik sendiri. Toh setelah kembali ke alam bebas tak sekali pun Vanessa menyapanya. Ia memilih kembali bergabung dengan para sahabatnya dulu. Dan menurut Jane merekalah yang kini menjadi pedoaman arah Vanessa. 

"Ya teman-temannya yang selalu ada di sekitarnya, yang notabene selalu mendukung langkahnya melakukan apa pun", ungkap Jane. 

Walau dilupakan oleh Vanessa, Jane tidak sedikit pun menyesal pernah menjadi bagian terdekat dari kehidupan gadis cantik itu. Jane juga tidak pernah menuntut Vanessa untuk membalas semua perhatian dan ksih sayang yang pernah ia berikan kepadanya. Jane justru menitipkan pesan dan nasehat bijak kepada Vanessa. 

"Pesannya simple aja, sampai kapan kamu mau melakukan hal-hal yang memalukan keluarga? Apa enggak kasihan melihat adiknya yang terkena imbas, sampai dipindahkan sekolahnya? Janganlah terus-terusan menggiring opini bahwa apa yang dia lakukan itu dibenarkan oleh daddy (red: ayah Vanessa) dan keluarganya. Setidaknya jangan mancing orang-orang untuk mengomentari buruk tentang ayahnya. Apa ga kasian?" ungkap Jane menutup telewicara dengan tim lensa Artis.  








Comments

Popular posts from this blog

Ogah Tanggapi Nikita Mirzani, Elza Syarief Antusias Bicara Maleena

Memahami Nikita Mirzani

Vanessa Angel: Sekedar Sensasi Atau Mencari Jati Diri?